Gejala Stress Karena Pekerjaan yang Sering Terjadi Pada Karyawan

Apakah Kamu yakin merasa stress kerja? Cek dulu tandanya kalau Kamu mengalami stress karena pekerjaan akhir-akhir ini.

Gejala Stress Karena Pekerjaan

Gejala Stress Karena Pekerjaan – Gejala stress adalah hal yang umum bagi kalangan pekerja. Penyebab stress sangat banyak dari berbagai macam faktor. Khusus untuk karyawan, penyebabya antara lain beban pekerjaan yang tidak seimbang, jadwal lembur yang terus ada, konflik antara rekan kerja atau atasan, lingkungan kerja yang tidak sehat dan lainnya. Keadaan yang buruk ini mempengaruhi produktivitas kerja karyawan. Meskipun efeknya tidak langsung terlihat, secara tidak langsung berdampak bagi kinerja karyawan. Nah, jika Kamu adalah karyawan yang merasa  stress belakangan ini, cobalah amati gejalanya. Stress yang berasal dari pekerjaan bisa dicek tananya seperti berikut ini.

Gejala Stress Karena Pekerjaan

  1. Susah untuk berkonsentrasi

Biasanya awal-awal bekerja akan merasakan semangat dan konsentrasi dalam melaksanakan jobdesk. Ketika belakangan ini Kamu sudah kehilangan semangat tersebut, rasa malas yang datang menghambat pekerjaan. Ditambah dengan susah konsentrasi karena pikiran sudah tidak ada di tempat kerja. Bukan sekali, namun berkali-kali Kamu mengalami hal itu. Jika hanya satu dua kali, rasa malas adalah hal wajar dan tidak perlu dikhawatirkan. Bila Kamu memasuki fase stress, pekerjaan mudah pun Kamu tidak bisa fokus menyelesaikannya. Nah, kenali apa penyebab Kamu kurang konsentrasi agar pekerjaan yang Kamu hadapi tetap terselesaikan dengan baik.

  1. Sulit berkomunikasi

Gejala lain stress adalah susah untuk diajak mengobrol atau berkomunikasi selain hilangnya konsentrasi dalam menjalani pekerjaan. Alih-alih mengerjakan tugas harian, untuk berkomunikasi saja rasanya sudah bikin lelah. Kegiatan yang sebenarnya sederhana dan mudah dianggap membutuhkan energi yang banyak. Komunikasi yang buruk akan menyebabkan sering terjadinya kesalahpahaman. Ujungnya terjadi benturan antara sesama di lingkungan kerja.

  1. Jadi sensitif terhadap hal-hal kecil

Salah satu gejala lain dari stress adalah tingkat sensitif atau kepekaan menjadi tinggi. Jika seseorang merasakan tekanan atau rasa stress maka berpengaruh pada tindakan dan sikapnya yang sensitif, mudah tersinggung dan agresif. Bila terjadi terus menerus, gejala yang ringan bisa menjadi stress berat. Hubungan kerja pun akan terganggu. Apakah kamu merasa mudah tersinggung belakangan ini?

  1. Selalu datang ke kantor dengan rasa tidak senang

Tingkat kepedulian menurun saat stress datang. Gejala umumnya yaitu tidak senang dengan pekerjaan yang dijalani sekarang. Ciri mudah untuk mengetahuinya adalah apakah Kamu merasa senang tiap kali berangkat menuju tempat kerja? Hal ini menimbulkan keterpaksaan untuk bekerja. Dengan kata lain, sesuatu yang dikerjakan dengan paksaan akan menimbulkan stress, begitu pula stress ini memicu rasa tidak senang terhadap pekerjaan. Seperti rantai lingkaran yang berkesinambungan, stress dan ketidaksenangan memiliki hubungan sebab akibat.

  1. Tidak memperhatikan penampilan dan kesehatan

Bila Kamu stress, hal bisa diamati dengan kasat mata adalah penampilan dan kesehatan. Kamu akan semakin tidak peduli dengan penampilan yang acak-acakan dan kesehatan makin menurun. Mungkin gejala untuk tubuhmu adalah susah tidur atau suka begadang yang mengakibatkan Kamu letih dan kekurangan energi ketika bekerja. Pada akhirnya hal ini memicu stress yang sebenarnya. Mood pun jadi berantakan karena jiwa dan raga tidak terawat dengan baik.

Cari info pekerjaan yang sesuai dengan kamu di JakartaKerja.com

Bagikan